-->

Jawaban penyebab dana KJP tidak kunjung turun

Salam sejahtera bagi semua penduduk Jakarta, terutama para Bapak Ibu wali murid jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Akhir (SMA). Seperti yang telah kita ketahui bersama, dalam rangka untuk mewujudkan sumber daya yang handal diwilayah Jakarta, pemerintah membuat program Kartu Jakarta Pintar (KJP).

KJP bertujuan untuk membantu penduduk tidak mampu untuk mendapatkan pendidikan hingga jenjang SMA. Pada dasarnya bantuan dana KJP diperuntukan untuk memenuhi kebutuhan dasar operasional pendidikan seperti seragam sekolah, biaya transport, sepatu, makanan dan biaya ekstrakurikuler (KNA).



Pada awal pemberlakuan KJP memang program ini sangat membantu, dana cair pada waktunya dengan nominal yang sesuai pula. Namun akhir-akhir ini banyak sekali keluhan yang disampaikan oleh wali murid pemegang KJP. Mereka mengeluhkan pencairan dana yang molor tidak tepat waktu dan jumlah dana tidak sesuai yang seharusnya.

Berikut merupakan hipotesa terkait dana KJP yang tidak kunjung turun

1. Sudahkah anda mengecek status penerimaan anda? jika belum dan tidak tau caranya silahkan baca cara cek status KJP, dana KJP anak anda tidak kunjung cair jika memang status penerimaan KJP anda belum diterima sepenuhnya. Data anda akan dikaji oleh tim kelayakan KJP apakah anda memamg layak untuk menerima bantuan atau tidak. Untuk durasi verifikasi sendiri memang cukup lama, hampir setengah tahun mengingat banyaknya siswa yang mengajukan diri untuk mendapatkan bantuan dana KJP.

2. Sekolah tempat anak anda mengalami masalah. Seperti yang terjadi pada SMA Muhammadiyah 5 pada tahun 2014 bahwa semua siswa yang mendaftar dipending (ditunda) statusnya dikarenakan terindikasi terdapat data ganjil yang disetorkan pihak sekolah. Keganjilan yang dimaksud adalah adanya siswa yang mendapatkan bantuan dobel. Namun masalah yang dialami SMA Muhammadiyah tidak berlangsung lama. Setahun setelah terindikasi keganjilan, pada tahun 2015 pihak SMA Muhammadiyah 5 diperkenankan untuk mengajukan dana KJP untuk muridnya.

Jadi untuk bapak ibu wali murid dapat bertanya secara langsung ke pihak sekolah, apakah ada masalah dalam pengajuan KJP. Takutnya status KJP tidak kunjung jelas karena pihak sekolah mengalami kendala dan belum disosialisasikan kepada wali murid.

3. Proses pencairan yang memang cukup lama, sebagai informasi untuk anda bahwa pada periode Juli - Desember 2017, KJP baru cair pada tanggal 5 Desember di tahun 2017. Proses yang lama ini diakibatkan karena tahap verifikasi rekening penerima KJP yang cukup lama. Verifikasi itu sendiri bertujuan bahwa dana diberikan kepada orang yang tepat dan tidak salah sasaran.

4. Atas komando dari pemerinttah pusat, dana KJP ditahan dan dibiarkan tertampung di bank DKI selaku mitra program KJP. Kenapa poin ini muncul sebagai hipotesa? Coba bayangkan, setiap bank akan memberikan bunga kepada siapapun yang menaruh uang ditempatnya. Bayangkan jika Bank DKI memberikan bungan 2% pada tabungan diatas 1 miliar dan sebagai info dana APBD DKI 2018 sebesar 3,9 Miliar rupiah dialokasikan untuk KJP. Hampir 78 Miliar yang akan didapatkan oleh pemerintah DKI, bisa jadi ini merupakan solusi untuk mendapatkan pemasukan tambahan. Namun perludiperhatiakn bahwa ini merupakan sebuah hitungan kasar dan hitungan orang awam, jadi jangan dianggap terlalu serius. Kami harap anda dapat berfikir dengan cerdas.

Jika dana tetap tidak kunjung turun silahkan mengirimkan pengaduan ke nomor 0895-2576-7869 atau langsung bisa mendatangi Helpdesk KJP di kantor pusat pelayanan personal dan operasional pendidikan (P4OP) dijalan Jatinegara Timur IV No, 55, Rawabunga, Jatinegara.

<--- Puaskah anda dengan artikel ini? --->
<--- jika tidak puas, tolong tulis komentar di kotak bawah atau kirim saran disini, terimakasih. --->

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Jawaban penyebab dana KJP tidak kunjung turun"

Post a Comment

Bagikan informasi ke teman anda yang membutuhkan.
Silahkan berikan komentar dengan bahasa yang baik dan tidak mengandung SARA
Terimakasih :)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel